Bahan-bahan alami yang kaya nutrisi telah lama diandalkan
sebagai sumber perawatan terbaik bagi tubuh kita. Sebenarnya, kita bisa
mendapatkan manfaat semua bahan alami itu dengan cara mengonsumsi atau
mengolahnya sesuai anjuran dari para ahli gizi. Namun, efek sehat yang akan
dirasakan kulit kita dari olahan tersebut ternyata tidak terlalu besar.
Hal ini dijelaskan oleh Mary Lupo, MD, spesialis kulit
bidang klinis di Tulane University School of Medicine. Ia lantas mengemukakan
solusi lain yang lebih efektif, yaitu dengan cara mengaplikasikan bahan-bahan
alami itu pada tubuh kita. Salah satu contoh penggunaan bahan alami untuk
kecantikan yang mungkin sudah Anda kenal adalah bengkuang (sering juga disebut
bengkoang).
Tanaman umbi ini biasa ditemukan dalam masker, lulur, sabun
wajah, pelembab, dan lotion. Bengkuang terbukti menyegarkan, karena akar umbi
dari bengkuang memiliki kandungan air yang tinggi, sekitar 86-90 persen,
sehingga memberi efek melembabkan.
Sementara itu, dalam penelitian berjudul The
Exploration of Whitening and Sun Screening Compounds in Bengkoang Roots
(Pachyrhizus erosus) oleh Endang Lukitaningsih dari Universitat Wurzburg,
Jerman, disebutkan bahwa bengkuang mengandung vitamin C, flavonoid, dan saponin
yang merupakan tabir surya alami untuk mencegah kulit rusak oleh radikal bebas.
Plus, zat fenolik dalam bengkuang cukup efektif menghambat proses pembentukan
melanin, sehingga pigmentasi akibat hormon, sinar matahari, dan bekas jerawat
dapat dicegah dan dikurangi.
Anjuran pemakaian
Produk berbahan bengkuang bisa diaplikasikan ke wajah dan tubuh. Coba buat masker bengkuang sendiri.
Caranya: Kupas dan bersihkan bengkuang, lalu parut sampai halus. Tempelkan merata pada permukaan wajah atau area kulit yang bernoda. Diamkan sampai mengering, sekitar 40 menit, lalu bilas dengan air bersih. Lakukan 2-3 kali dalam seminggu.
sumber : kompas
via : kwangcherrymin.blogspot.com
No comments:
Post a Comment